Dulu awak janji untuk selamanya mencintai saya.
Selamanya berada di sisi saya di waktu girang dan getir. Awak janji pada saya untuk selamanya setia.
Hari ini kenapa awak berubah.. Mana janji dulu?
Mengapa terlalu mudah awak lupakan janji-janji awak pada saya? Apa salah saya? Apa dosa saya?!”
Setia. Sejauh mana kita setia?
Untuk apa kita setia? Pada siapa kita lakarkan sebuah janji setia?
Bagaimana untuk setia? Pada ketika bila kita harus setia?
Dan…
.. siapa yang dapat memberi jaminan tentang sebuah kesetiaan yang dijanjikan pada kita?