Hidup adalah bukan suatu perjalanan yang mendatar atau bergerak linear.
Ada lika-likunya. Ada suka dan duka. Ada kejayaan pada satu waktu, kadangkala kegagalan di waktu lainnya.
Bahkan iman kita, “yazidu wa yanqus” pada suatu saat naik, suatu ketika ia menurun.
Maka mempertahankan azam dan cita-cita adalah kekuatan yang membuatkan manusia mampu bertahan dalam hidup.
Memiliki harapan yang akan digapai adalah bahan bakar yang membuatkan kehidupan kita tetap menyala. Walaupun cita-cita itu telah tercapai, buatlah cita yang lebih tinggi lagi.
Walaupun harapanmu telah kau gapai, buatlah harapan yang lebih besar hendak kau gapai.